Olahan Tradisional Ciasembaru

Siap turun langsung ke dapur warga para pelaku UMKM? Paket wisata ini menawarkan pengalaman menyenangkan bagi siapa pun yang ingin mengenal lebih dalam tradisi kuliner desa, langsung dari tangan pertama para pelaku UMKM lokal.

Peserta dapat memilih dua dari berbagai aktivitas khas, seperti membuat opak dari bahan alami, mengolah sukun menjadi keripik renyah, mempraktikkan proses membuat rangginang dari beras ketan, atau belajar membuat grejek/mirong, camilan unik berbahan kelapa parut dan tepung. Selain itu, tersedia pula edukasi pembuatan tahu dan tempe, di mana peserta dapat melihat proses fermentasi dan produksi yang masih dilakukan secara tradisional, namun mulai menerapkan prinsip kebersihan dan efisiensi produksi.

Melalui kegiatan ini, wisatawan tak hanya mencicipi atau membeli produk jadi, tetapi terlibat langsung dalam prosesnya. Sementara itu, masyarakat mendapatkan ruang untuk memperkenalkan identitas kuliner khas desa, sekaligus menjaga keberlanjutan warisan olahan tradisional.

Aktivitas (pilih 2):

• Pembuatan opak: Wisatawan melihat dan mencoba proses pembuatan camilan khas dari bahan alami.

• Pembuatan keripik sukun: Mengolah buah sukun menjadi keripik renyah.

• Pembuatan rangginang: Praktik membuat jajanan khas dari beras ketan.

• Pembuatan grejek/mirong: Edukasi membuat camilan tradisional terbuat dari kelapa parut dan tepung.

• Edukasi pembuatan tahu dan tempe: Melihat proses fermentasi dan pembuatan tahu/tempe yang dilakukan oleh UMKM lokal.